FIRQOH-FIRQOH DALAM ISLAM

TOKOH-TOKOH DAN AJARAN-AJARAN FIRQOH DALAM ISLAM

1. Khawarij
            Kata "khawarij" berasal dari kata "kharaja" yang berarti keluar yakni golongan yang keluar dari barisan khalifal Ali Bin Abi Thalib sesudah terjadi peristiwa "tahkim" yabg dipimpin Abdullah bin Abdul Wahab Arrasabi yang dibawah ke daerah Harura dengan sebutan nama "Haruriyah"

    Kelompok khowarij mengaku sebagai firqoh yang paling benar dalam menjunjung hukum Allah yang dikenal dengan semboyan "La hukma illa lillah" dan diantara ajarannya sebagai berikut:

• Pelaku dosa besar kafir
• Selain orang khowarij bileh diperangi 
• Orang uang berbuat baik wajib masuk surga
• Al Quran adalah makhluk 
• Manusia bebas menentukan perbuatannya tanpa campur tangan Allah
• Memalingkan makna ayat mutasyabbihaat
• Orang yang tidak mengerjakan rukun islam adalah kafir

2. Syi'ah
          Secara harfiah kata Syi'ah berarti "kelompok,pengikut atau pendukung" khalifah Ali Bin Abi Thalib dan meyakini bahwa yang berhak menjadi khalifah (pemimpin) adalah khalifah Ali Bin Abi Thalib setelah wafatnya Rasulullah.

Di antara doktrin ajaran Syi'ah adalah:

• Khalifah Abu Bakar As Shidiq,Umar Bin Khattab,Usman Bin Affan tidak di anggap sah menjadi khalifah setelah wafatnya Rosulullah
• Setelah Rosulullah wafat istilah khalifah diganti dengan sebutan "imam" bukan khalifah
• Meyakini bahwa imam masih mendapatkan wahyu dari Allah meskipun tidak melalui malaikat jibril
• Tidak menerima ijma' dan qiyas sebagai sumber hukum

  Di antara firqoh-firqos Syi'ah adalah:

1. Syi'ah zaidiyah
2. Syi'ah imamiyah
3. Syi'ah Ismailiyah 
4. Adapun ajaran-ajaran Syi'ah
5. Pengganti Rosuluallah adalah Ali Bin Abi Tholib
6. Jabatan pengganti Nabi SAW bergelar imam
7. Para imam mendapat wahyu 
8. Tidak menerima ijma' qiyas

3. Jabariyah

          Jabariyah menurut bahasa berasal dari kata jabara dalam arti memaksa dan mengharuskan melakukan sesuatu. Tokohnya: Ja'd bin Dirham dan Jaham bin Shofwan dari Khurasan.

Ajaran ajarannya adalah :

• Semua perbuatan manusia ditentukan Allah 
• Surga dan neraka adalah kekal
• Iman hanya membenarkan dalam hati
• Kalam Allah adalah makhluk
• Allah tidak dapat dilihat di surga 
• Allah tidak mempunyai sifat seperti makhluk

4. Qodariyah 

            Qodariyah pertama sekali di munculkan oleh Ma'bad Al-jauhani dan Ghailan Ad-Dimasyqy.

Adapun ajaran ajarannya yaitu :

Manusia bebas menentukan perbuatannya sendiri

• Perbuatan baik berhak mendapat pahala
• Takdir hanyalah ketentuan Allah sejak zaman azali

5.Muktazilah

            Aliran muktazilah muncul di kota Basrah pada abad ke 2 H /8 M dengan sebutan Ahlut Tauhid Wal 'Adli yang berarti golongan yang mempertahankan keesaan murni dan keadilan tuhan. Adapun tokoh tokoh aliran muktazilah:

1. Washil bin Atha'
2. Abu Huzail Al-Allaf
3. Al-Nazzam 
4. Al-Jubba'i

Pokok pokok ajaran muktazilah adalah

1. At-Tauhid ( keesaan Allah ) di antaranya:Menafikan sifat sifat Allah, al quran adalah makhluk, Allah tidak dapat dilihat dengan mata, berbeda dengan makhluknya ( mukhalafatuhu lilhawadist )
2. Al-Adl (keadilan tuhan) Jika manusia melakukan kejahatan berarti manusia itu sendirikah yang menghendaki hal tsb.
3. Al-Wa'd Wa-Al-Wai'd ( janji baik dan ancaman )
4. Al-Manzili Bain Al-Manzilatain (tempat di antara dua tempat )

5.Wahabiyah 

            Gerakan pembaruan di dunia islam pada abad ke-18 M yang dipelopori oleh Muhammad bin Abdul Wahab dalam memahami Nash( ayat al quran dan hadist nabi ) menolak bentuk ta'wil termasuk praktek praktek bid'ah, hurafat dan tahayul dalam beragama yang bekerja sama dengan pemerintah saudi sehingga di sebut gerakan wahabi.

Pokok pokok ajaran Wahabi:

• Menyembah kepada selain Allah adalah syirik 
• Mengunjungi kuburan orang sholeh adalah syirik
• Berdoa dengan wasilah adalah syirik
• Menggunakan kata takwil dalam menafsirkan al quran adalah kafir
• Dll.